Penerapan solusi energi bersih yang terlalu lambat akan meningkatkan biaya reduksi perubahan iklim, peringatan tersebut disampaikan IEA (International Energy Agency) yang menyebutkan perkiraan harga untuk memenuhi ambisi perubahan iklim dunia pada 1 bilyun dolar.
IEA mengatakan, bahwa sangat penting bagi setiap negara untuk meningkatkan segala daya dan upaya dalam memenuhi tujuan yang ditargetkan pada pertemuan Copenhagen tahun 2009 lalu, walaupun gagal untuk mencapai konsensus. Hasil dari Coppenhagen Accord adalah menetapkan tujuan bersama agar peningkatan suhu global kurang dari 2oC, wlaupun tidak menetapkan pengurangan emisi bagi masing-masing negara agar target ini dapat tercapai atau apakah semua negara mendukung atau tidak.
Berbicara pada Konferensi Perubahan Iklim (UN Climate Change Conference) di Cancun, Mexico, direktur eksekutif IEA, Nobuo Tanaka, menyampaikan bahwa walaupun langkah-langkah positif telah diambil di Copenhagen tahun lalu, namun kita tetap berkewajiban untuk mengambil langkah tepat dalam usaha menurunkan emisi.
- Dilihat: 1618